Hikmah peristiwa hari ini.
"Segerakan niat baikmu. Jangan ditunda. Bisa saja kebaikan itu didahului orang lain"
Tagihan perut hari ini memaksaku untuk meluncur menuju warung makan yang letaknya tak jauh dari sekolah. Sampai disana aku langsung memesan satu porsi ayam penyet dan es teh sebagai pelepas dahaga. Sajian datang, dan aku mulai menikmati santapan dengan khidmat. Saat ingin menambah sambal aku mencoba mencari di meja di belakang aku duduk. Saat menoleh ke belakang ternyata disana telah duduk siswi saya yang telah lulus dua tahun yang lalu dengan orang tuanya dan sedang menunggu pesanan. Aku sama sekali tak menyadari kehadiran mereka. Setelah bertegur sapa, aku melanjutkan makan dan muncul niat baik untuk mentraktir mereka. Apalagi aku akan lebih cepat selesai makan dari mereka dan bisa lebih dulu ke kasir untuk membayar makanku dan mereka. Usai makan aku menuju ke kasir. Ketika ingin membayar, dijawab oleh kasir, "Sudah dibayar Pak." sambil menunjuk ke arah orang tua siswa yang masih makan. Akhirnya yang bisa kuucapkan hanya terima kasih. Meski niat baikku belum terwujud, paling tidak aku telah mendapat dua kebaikan. Yang pertama dapat makan gratis dan yang kedua dapat pahala niat. (Insya Allah). Gasan Pian yang sudah mendahului ulun berbuat baik hari ini, semoga niat dan kebaikan Pian jadi keberkahan bagi Pian sekeluarga dan bagi ulun jua. Sekali lagi Alhamdulillah dan terimakasih untuk Pian.
betul jangan menunda nunda
BalasHapusgo plan