Toko 'Sakit Gulu'

Punya barang tapi nggak bisa dipakai karena salah satu komponen atau bagiannya rusak? Mau mengganti terkadang suku cadang yang sulit dicari atau harganya yang mahal. Inikah yang pernah Anda alami? Hal serupa juga pernah kami alami. Pada saat dua buah kipas angin sekolah patah baling-balingnya. Kami kesulitan mencari baling-balingnya. Kalaupun ada, harganya pun relatif mahal. Hampir sepertiga harga barang baru. Begitu juga ketika kap depan sepeda motor jadul saya patah karena tabrakan. Semua toko spearpart bahkan dealer resmi sudah saya datangi. Tapi tak satu pun toko yang masih memiliki stok barang yang saya cari. Maklum saja suku cadang yang saya cari sudah termasuk barang langka.

Alhamdulillah permasalahan saya teratasi, karena ada sebuah toko yang menjual berbagai macam komponen benda. Mulai dari elektronik, rumah tangga, otomotif, sepeda, bahkan fashion seperti dompet, topi, tempat hp dan lain-lain. Tentu saja barang yang dijual adalah barang bekas (loak) atau setengah pakai.
Toko ini letaknya di Tibung Raya Kandangan Hulu Sungai Selatan. Masuk jalan samping Rumah Banjar yang berseberangan dengan SMAN1 Kandangan.

Yang menarik dari toko ini adalah nama tokonya yang cukup menggelitik.
'Sakit Gulu', itulah nama tokonya. Nama toko ini berasal dari Bahasa Banjar yang berarti 'Sakit Leher'. Setelah dipikir-dipikir ternyata pas juga pemiliknya memberi nama seperti itu sebab barang yang dijual sebagian besar digantung. Sehingga pembeli yang masuk ke toko tersebut harus mau berlama-lama tengadah untuk mendapatkan barang yang dicari. Akhirnya bisa sakit gulu (leher).

Jadi bagi Anda yang mengalami masalah serupa, tak ada salahnya datang ke toko ini. Siapa tahu barang yang Anda cari ada di toko ini. Tapi jangan lupa ya, BAWA MINYAK URUT! Supaya kalau lehernya pegal bisa langsung di urut.